Masuk pada materi “ PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN PADA MASA KHULAFAUR RASYIDIN “ saya seperti dikembalikan lagi pada materi modul Fiqh kegiatan belajar 1 lebih tepatnya “ KONSEP PEMERINTAHAN DALAM ISLAM “. Materi telah ini menggambarkan lebih dalam tentang sejarah pemerintahan Islam bersama dengan para sahabat Nabi.
Setelah wafatnya Rosululloh Muhammad SAW, Islam sungguh mengalami duka yang mendalam. Pemimpin yang bijaksana dan mampu memimpin disegala bidang telah meninggalkan. Dengan perpedoman pada Al Qur’an dan Hadist para sahabat harus bangkit dan kesedihan dan kembali melanjutkan masa kejayaan Islam.
Dengan perjuangan yang sungguh berat para sahabat telah bisa membuktikan bahwa Islam terus berkembang dengan pesat. Dari berbagai sisi kehidupan hampir semua sektor masyarakat oleh para sahabat terus melakukan pembaruan agar sepeninggal nabi ajaran Islam tidak kemudian hilang. Seperti contohnya pembukuan Al-Qur’an yang awalnya tidak pernah dilakukan pada masa nabi, mau tidak mau harus dilakukan mengingat banyaknya para penghafal yang gugur dimedan perang.
Meskipun terjadi banyak pemberontakan, nabi palsu, perang dan masalah lain yang memang tidak pernah ada sebelum nabi wafat. Para sahabat mampu terus melanjutkan perjuangan nabi sehingga islam terus bersinar.
Di tangan pemerintahan Khalifah Ali bin Abi Thalib islam memang melalui masa-masa paling kritis karena pertentangan antar kelompok yang berpangkal dari pembunuhan Utsman bin Affan. Namun dengan kuatnya sendi pokok yang telah dibuat oleh para sahabat, islam sebagai agama yang merupakan rahmat bagi seluruh alam masih bisa terus berkembang sampai hati ini.
No comments:
Post a Comment