02 February 2016

Cinta Segitiga Sekolah, Bank dan Zoss

Tulisan ini sengaja dibuat karena keprihatinan  tingginya angka kecelakaan di depan Sekolah kami yang kebetulan juga berseberangan dengan Sebuah Bank yang selalu ramai nasabah, ( Terutama tanggal muda, nasabah angsuran biasanya .  )

Tampak Depan Madrasah Kami, Mungkin hanya sekitar 50 Cm Menyentuh BIbir Aspal Kecamatan


Karena hampir setiap hari ( Selain hari libur sekolah yaahh . . ) saya ada disekolah, jadi saya paham betul kejadian kejadian kecelakaan yang terjadi disini. Sepanjang jalan kecamatan sukoharjo sepertinya disini adalah lokasi yang paling rawan kecelakaan, karena keadaan jalan yang sedikit turun. Jadi pengendara kadang tidak tau persis kalo didepannya itu ada pengguna jalan yang lain atau tidak.
Selain kondisi jalan yang turun, tepat dilokasi itu adalah jalan sempit yang minim lokasi parkir. Lahan parkir yang ada disepanjang bahu jalan sering penuh dengan kendaraan. Apalagi kalau ada satu dua mobil parkir disitu, waahh smakin mbahayani kan sodara sodara. . .
Kejadian yang paling sering terjadi adalah motor yang keluar masuk dari parkiran disambar oleh kendaraan dari arah timur atau posisi atas jalan. Pernah juga beberapa kali anak kecil yang menyeberang jalan saat orang tuanya memarkirkan motor dan anaknya disambar kendaraan, lagi lagi dari arah timur. Pernah suatu ketika juga karna kurang hati hatinya pengendara, ketika berhenti tepat dipinggir selokan, seorang ibu muda menggendong balita yang dibonceng suaminya jatuh kedalam selokan karena kakinya gagal mendarat dengan Syantik di Setapak jalan. 


Posisi Madrasah Yang Menurun Jalannya dan Tiang Listrik Yang Kerap Dijadikan Penyangga Banner dan Spanduk


Beberapa kali disini pernah dipasang spanduk, tepat diatas jalan rawan tersebut agar pengguna jalan lebih hati hati dalam berkendara, tapi spanduk ternyata hanya mampu bertahan beberapa hari saja, karena sudah keburu robek ,hancur dan lepas dari penyangganya sebab nyangkut di truk truk tinggi besar yang membawa kayu dan salak. CCTV yang dipasang mengarah kejalan ini juga tidak jarang merekam kecelakaan yang terjadi. Sayangnya hal itu belum bisa mengurangi kewaspadaan para pengguna jalan, apalagi untuk para pengguna jalan yang baru saja lewat daerah ini.


Ini Foto dari Arah Bawah dan Sempitnya Jalan Yang Memisahkan Kami

Sebagai masukan saja bagaimana kalau dipasang Zona sekolah atau lebih dikenal di Indonesia sebagai Zona Selamat Sekolah (Zoss) saja ???
Ini adalah suatu kawasan di sekitar sekolah yang perlu dikendalikan lalu lintas kendaraan yang melewatinya menyangkut kecepatan, parkir, menyalib, pejalan kaki yang menyeberang jalan. Pengendalian perlu dilakukan mengingat banyak anak-anak  yang berjalan kaki juga para penyeberang jalan lain yang notabene ini adalah ruang publik dimana banyak warga yang memanfaatkan kawasan tersebut dan perlu dilindungi keselamatannya.
Desain Zoss
Karena anak-anak sekolah pada khususnya, masih sangat rentan dalam berlalu lintas pada saat menyeberang jalan di depan sekolah, oleh karena perlu didesain dengan cermat menyangkut:
1. Trotoar
Warna jalan di depan sekolah, biasanya digunakan warna merah sehingga menjadi karpet merah.
2. Perambuan
Rambu lalu lintas berupa rambu batas kecepatan (25 km/jam), rambu larangan parkir, rambu dilarang menyalib.




Mau Yang Kaya GIni Neeehhh . . . . sama Rambu Rambunya Juga


Marka jalan berupa marka zebra cross, marka dilarang parkir, marka membujur dan melintang lainnya.
Lokasi kami memang bukan dipusat kota, tapi demi keselamatan bersama agar tidak bertambah lagi korban berikutnya. Menurut saya kawasan ini SANGAT LAYAK diperlakukan seperti jalanan dikota kota.
Naahhh masalahnya saya ngga tau harus minta sama siapa cat warna merah itu dengan desain syantik seperti yang ada di selomerto ataupun selokromo.
Kalau ada yang tau, saya minta tolong kabari saya yaaaahh . . .
Kasihan mereka, uang yang harusnya buat angsuran bank bulan ini malah harus dipakai buat biaya berobat juga biaya servis kendaraan yang rusak.
Salam syantiikkk . .     :)