22 July 2023

KWARRAN WONOSOBO GELAR WORKSHOP KEHUMASAN GUNA MENGABARKAN KEGIATAN POSITIF KEPRAMUKAAN

Sebanyak 65 orang peserta dari Kwarran, sako, saka, serta bidang dari Kwarcab Wonosobo mengikuti kegiatan “Workshop Kehumasan” dengan tema Setiap Pramuka Adalah Pewarta. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu 22 Juli 2023 mulai dari pukul 08.30 WIB sampai 15.00 WIB, bertempat di rumah makan Wonoboga Wonosobo. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Bidang Humas Kwarcab Wonosobo. Menghadirkan 2 narasumber yaitu Sekretaris II Kwartir Wonosobo Kak Eko Premono. Beliau ini merupakan seorang penggiat fotografi di Wonosobo dan juga masuk di jajaran forum fotografer Wonosobo, untuk narasumber kedua adalah cabang bidang humas Kak Fajar Susanto untuk materi menulis Press Release dan Berita. Beliau juga merupakan seorang humas di Pemda Wonosobo.
Waka Humas dan Abdimas Kwarcab Wonosobo kak Widyastuti menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Beliau mengundang seluruh peserta untuk menghadiri Workshop salah satunya agar bisa mensosialisasikan kegiatan kepramukaan di wilayah masing-masing.
Kak mujib dalam laporan kegiatan menyampaikan bahwa “ Praktik kehumasan menjadi sesuatu yang penting dalam rangka untuk mengabarkan kegiatan-kegiatan positif kepramukaan yang ada di Kwarcab Wonosobo." tegasnya.
Pada sesi pertama kak fajar susanto menuturkan bahwa dalam membuat berita kita harus memperhatikan unsur 5w+1h. “Dalam menulis berita seperti piramida terbalik dimana bagian isi dari berita ditampilkan diatas”, ujarnya. Ia juga menyampaikan bahwa perlunya menyebarkan berita yang akurat dan benar serta mempublikasikan ke berbagai media agar informasi atau berita dapat tersebar lebih luas. Di sesi kedua workshop dilanjutkan dengan pelatihan Fotografi. Materi yang disampaikan oleh Kak Eko Premono menarik minat peserta karena beliau banyak menceritakan kisah hebat di balik hasil fotonya.“ Foto yang bagus adalah foto yang memberikan informasi,menceritakan isi gambarnya dan membuat orang ingin tahu lebih dalam ", jelasnya. Kak Eko juga menerangkan beberapa etika fotografi, diantaranya apabila ada kejahatan, anak anak dibawah umur tidak boleh ditampilkan, korban kecelakaan siapapun itu tidak boleh ditampilkan wajah dan darahnya dan pelaku kejahatan masih, terduga, tersangka terdakwa, tidak boleh ditampilkan wajahnya kecuali jika sudah berstatus terpidana.
Pada sesi tanya jawab kak Fina Ulinuha dari Kwarran Kalibawang menanyakan tentang aplikasi apa yang baiknya dipakai untuk edit foto dan kak Eti Mayasari dari Kwarran Sukoharjo menanyakan tentang cara setting pengaturan manual pada camera agar hasilnya maksimal.Semua pertanyaan dapat dijawab dengan lugas dan jelas oleh kak Eko sehingga para peserta juga semakin paham dengan materi yang disampaikan. Dilanjutkan dengan para peserta melaksanakan praktik menulis Press Release dan Fotografi dengan materi kegiatan workshop yang telah diikuti hari ini. Hasil praktik kemudian dikirim pada Grup WA Humas Se Kwarcab Wonosobo, sebagai hasil produk workshop untuk syarat mendapatkan sertifikat keikutsertaan bagi masing-masing peserta. Rencana tindak lanjut dari kegiatan ini adalah akan dilaksankannya lomba Fotografi Kegiatan Pramuka dalam waktu dekat nanti. (EM)